Rabu, 13 Desember 2023

Dendrobium Dyah Mayura

Dendrobium Dyah Mayura


silangan aneh, unik dan menurutku cantik, beda menurut orang lain.. hhh..

sebelumya, ntah masih ada apa nggak yang mau mampir dan membaca setiap kata yang saya tulis, mbuh lah, yang penting masih menyempatkan menulis dengan kata-kata yang campur aduk dan mempostingnya.

ntah berapa tahun saya mulai menylangkanya, bebeberapa di postingan FB ku kalau nggak salah 9 bulan baru mulai ada indikasi perubahan dari biji, yang semakin lama semakin menghijau, tidak seperti pada dendrobium lain yang hanya dalam waktu 2 mingu sudah kelihtan menghijau..

13 Okober 2017, 9 setelah penaburan masih terbentuk seperti ini

kalau di hitung mundur, saya menabur biji pada 13 januari 2017, di mundurkan lagi waktu penyilangan 1 bulan sebelumnya 13 Desember 2016 dan mekar pertama kali 10 Desember 2023. sebuah penantian yang sangat lama mulai dari menyilangkannya, ya... sekitar 2,553 hari, atau 364,7 minggu, atau 83.9 bulan, 6.9 tahun, itulah tanda bahwa hampir semua orang pecinta anggrek adalah tipe orang setia Hhhhhhhh

dengan ukuran tanaman, tinggi: 19cm, panjang daun : 3cm, ukuran bunga (panjang ke belakang 1,5cm, lebar: 1,7 cm, tinggi : 1,5 cm), bunga muncul di ujung batang tidak berdaun, jumplah bunga 1 kuntum, beraroma wangi

1 Januari 2020

walaupun bulan sebelumnya pernah muncul calon bunga, tetapi gagal.

Dendrobium Dyah Mayura

Dendrobium Dyah Mayura

Dendrobium Dyah Mayura, tampak samping

Dendrobium Dyah Mayura, 1 tanaman rumpun kecil, yang rumpun lebih besar ada tapi belum berbunga

Dendrobium Dyah Mayura, sesosok tanaman yang hampir 70% ikut rosellum, tapi bentuk daun agak memanjang

Dendrobium rosellum

Dendrobium rosellum, warna rose pink, kecil

Dendrobium rosellum dibanding dengan uang 100rupiah

di tahun 2021


14 Agustus 2022

seperti pada Dendrobium crumenatum dan rosellum, keturunan ini juga mempunyai bagian terminal tanpa daun panjang (psuedoraceme). sehingga saat ujung batang sudah keluar batang tanpa daun yang panjang, tak lama dia akan berbunga.


31 Desember 2020, waktu baru aklimatisasi

9 Juli 2021

9 Juli 2021



Dendrobium Dyah Mayura

ntah kenapa memeilih nama ini, fikiran lagi kosong, tidak ketemu dengan nama yang pas dan berkesan, seperti pada nama-nama beberapa anggrek yang saya daftarkan, selalu ada ceritanya

Kata 'Dyah' dari bahasa sansekerta yang berarti putri atau gadis, 'Mayura' berarti merak, 

Anak perempuan dari merpati ternyata adalah merak 😅 'masih sejenis burung'

Sesosok tanaman yang hampir 90% ikut Dendrobium rosellum, bunganya pun juga, tapi ukuran bunga lebih besar 3x dari rosellum, mekar 2 hari, cukup untuk bisa di lihat bagi yang pulang malam pergi pagi

Dyah Mayura, putri merak, anak dari merpati pun bisa menjadi anak merak, seperti halnya apapun, hal yang biasa jika kita rawat/lakukan dengan baik/luar biasa maka akan menjadi hasil yang istimewa

Walaupun kecil setidaknya menjadi salah satu pengisi daftar Silangan species dengan species, 

Dan isi otakku lega dan bukan lagi menjadi bayangan untuk melihatnya,

"jangan puas dengan yang telah di capai hari ini, karena masa depan panjang cerah sudah menanti..., selalu semangat untuk kita dan penyemangat untuk semua orang yang berada di sekitar kita"

Gadis merak


Sabtu, 22 Juli 2023

Trichocentrum Jiali Cebodens

Salam anggrek
Lama tidak posting di blog ini... dikarnakan kegiatan yang padat, sehingga jarang sekali duduk santai di depan layar dan mengetikan kisah tentang anggrek 

semoga masih ada pembaca yang mau mampir dan membacanya...

Kali ini tentang Anggrek 'daun bawang', anggrek asal Amerika latin yang sydah banyak tumbuh hampir disetip sisi kebunku, bagai mana dengan kebun anggrekmu? jika belum ada saya dari sini siap mengirim 😊  

nomer 3 & 4 dari bawah, buah yang di hasilkan dari Trt. cebolleta


Trichocentrum Jiali Cebodens , silangan antara Trichocentrum cebolleta dengan Trichocentrum Ascendens, keduanya memiliki ciri yang hampir sama, berdaun menyerupai daun bawang (tubular) .

biji mulai tumbuh

Trichocentrum cebolleta merupakan species yang penyebarannya Colombia dan Venezuela, sedang Trichocetrum ascendens penyebarannya meliputi Mexico, Belize, Guatemala, Honduras, El Salvador, Nicaragua, Costa Rica dan Panama.

mulai memperbanyak diri dan memenuhi media tanam

keturunan dari keduanya, beberapa memiliki sifat yang dominan dari ascendens dan ada pula yang dominan dari cebolleta, mulai dari bentuk daun, ada yang pendek, besar & menghadap keatas seperti pada Trt. cebooleta ada juga yang berdaun panjang kecil dan menjuntai kebawah seperti Trt. ascendens, juga ada yang daun menyamping paduan keduanya.

sub kultur ke2 yang selanjutnya siap di pisah lagi untuk pembentukan akar

di daftarkan ke Royal Horticultural Society oleh Liu Fei Lung pada 21/03/2017, memiliki bunga berwarna kuning, tangkai memanjang bisa sampai 80cm, bercabang dan berbunga rimbun.

akar sudah mulai keluar, bagian tanaman sudah lengkap dan siap diaklimatisasi



Trt, Jiali Cebodens

muali penanaman pada papan

tanaman dewasa dan siap berbunga

kuning, cantik

dari kompot yang siap dipisah-pisah

di tanaman pada tray semai

mulai untuk pemindahan dari tray semai untuk di tanam ke papan


terimakasih sudah mumbuka dan membaca , salam anggrek Indonesia, tetap semangat, terus berkarya dan selalu menjadi manusia yang baik untuk sekitar kita...

ikuti juga :

https://youtube.com/@hadisunaryo

https://www.tiktok.com/@hadi.orchids?_t=8dnrG2JVA1f&_r=1

https://instagram.com/hadi_sunaryo?igshid=ZDc4ODBmNjlmNQ==

https://wa.me/+628563425220


selalu ada berita & penawaran menarik

terimakasih